Segera Terbit!
Yang Datang
Setelah Jawaban
Dari dapur di tepi Sungai Tongko, penelitian tentang pengungsi perempuan dan anak di masa konflik Poso, sebuah pertanyaan mengantarkan Lian Gogali pada lika-liku perjalanan membangun gerakan kolektif Mosintuwu.
Memoar ini tak hanya mengisahkan proses, tapi juga momen reflektif untuk terus mempertanyakan, bahkan membongkar metode gerakan kolektif. Lian berkisah, menggugat diri dan pengetahuan yang semestinya menjadi perangkat mencapai kedaulatan kehidupan.Â
Perempuan dalam Sakaya ini didominasi perihal kelokal (local genius) di mana cerpenis ini berada. Nuansa pedesaan dengan tokoh-tokohnya yang sederhana dan ‘ndeso’namun tegas dalam bersikap, sangat pas menjadi bumbu…. (Isbedy Stiawan ZS)
Buku debut kumpulan puisi Neni Muhidin, penyair yang berdomisili di Palu, semesta yang melahirkan puisi-puisinya. Juga debut buku dari penerbitan yang didirikannya, untuk karya-karya humaniora.
